Minggu, 20 Januari 2013

Kasus Etika Profesi Akuntansi


ETIKA PROFESI AKUNTANSI
“ KASUS PELANGGARAN ETIKA PROFESI AKUNTANSI “
4 EB 15




DISUSUN OLEH :
ACHMAD MEGANTARA (21209790)
ATDOBEN LUMBAN GAOL (24209486)
BAGUS ADHI (23209026)
BAYU SETIANTO (20209506)
GOMGOM ARTHUR (26209168)
LINDUBEN LUMBAN GAOL (24209477)
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNADARMA
JAKARTA
2012

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan YME yang telah memberikan berkat kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Makalah ini dengan judul Kasus Pelanggaran Etika Profesi Akuntansi “ tepat pada waktunya.
Adapun maksud dan tujuan dari Makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Etika Profesi Akuntansi.
Selesainya Penulisan Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih atas segala bantuan yang diberikan, baik itu bimbingan moril maupun materil secara langsung maupun tidak langsung yang sangat membantu penulis dalam pembuatan makalah ini. Ucapan terima kasih, penulis sampaikan kepada Ibu Early Armein selaku dosen mata kuliah Etika Profesi Akuntansi yang telah membantu memberikan masukan kepada penulis untuk pembuatan makalah ini.  
Penulis mengucapkan terima kasih dan dengan segala kerendahan hati semoga Makalah ini dapat bermanfaat dan dapat memberikan sumbangan pengetahuan bagi pembaca guna pengembangan selanjutnya.
                                                                                            Jakarta,   November  2012
                                                                                                                 
                                                                                                            Penulis


Kasus Sembilan KAP yang diduga melakukan kolusi dengan kliennya.
Jakarta, 19 April 2001 .Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta pihak kepolisian mengusut sembilan Kantor Akuntan Publik, yang berdasarkan laporan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), diduga telah melakukan kolusi dengan pihak bank yang pernah diauditnya antara tahun 1995-1997.
Koordinator ICW Teten Masduki kepada wartawan di Jakarta, Kamis, mengungkapkan, berdasarkan temuan BPKP, sembilan dari sepuluh KAP yang melakukan audit terhadap sekitar 36 bank bermasalah ternyata tidak melakukan pemeriksaan sesuai dengan standar audit. Hasil audit tersebut ternyata tidak sesuai dengan kenyataannya sehingga akibatnya mayoritas bank-bank yang diaudit tersebut termasuk di antara bank-bank yang dibekukan kegiatan usahanya oleh pemerintah sekitar tahun 1999. Kesembilan KAP tersebut adalah AI & R, HT & M, H & R, JM & R, PU & R, RY, S & S, SD & R, dan RBT & R. “Dengan kata lain, kesembilan KAP itu telah menyalahi etika profesi. Kemungkinan ada kolusi antara kantor akuntan publik dengan bank yang diperiksa untuk memoles laporannya sehingga memberikan laporan palsu, ini jelas suatu kejahatan,” ujarnya. Karena itu, ICW dalam waktu dekat akan memberikan laporan kepada pihak kepolisian untuk melakukan pengusutan mengenai adanya tindak kriminal yang dilakukan kantor akuntan publik dengan pihak perbankan.
ICW menduga, hasil laporan KAP itu bukan sekadar “human error” atau kesalahan dalam penulisan laporan keuangan yang tidak disengaja, tetapi kemungkinan ada berbagai penyimpangan dan pelanggaran yang dicoba ditutupi dengan melakukan rekayasa akuntansi.
Teten juga menyayangkan Dirjen Lembaga Keuangan tidak melakukan tindakan administratif meskipun pihak BPKP telah menyampaikan laporannya, karena itu kemudian ICW mengambil inisiatif untuk mengekspos laporan BPKP ini karena kesalahan sembilan KAP itu tidak ringan. “Kami mencurigai, kesembilan KAP itu telah melanggar standar audit sehingga menghasilkan laporan yang menyesatkan masyarakat, misalnya mereka memberi laporan bank tersebut sehat ternyata dalam waktu singkat bangkrut. Ini merugikan masyarakat. Kita mengharapkan ada tindakan administratif dari Departemen Keuangan misalnya mencabut izin kantor akuntan publik itu,” tegasnya. Menurut Tetan, ICW juga sudah melaporkan tindakan dari kesembilan KAP tersebut kepada Majelis Kehormatan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan sekaligus meminta supaya dilakukan tindakan etis terhadap anggotanya yang melanggar kode etik profesi akuntan.
Analisis :
1)      Berdasarkan kasus pelanggaran di atas, kita dapat mengetahui bahwa 9 KAP yang melaksanakan tugas pengauditan pada bank-bank bermasalah telah jelas-jelas melanggar kode etik sebagai seorang akuntan publik. Seperti yang kita ketahui, Fungsi khusus seorang akuntan publik adalah :
·      Membuat perhitungan tentang layanan yang dicapai oleh pemerintah kemudian menilai apakah pimpinan pemerintah telah melaksanakan tugas-tugas dan kewajiban yang telah ditugaskan kepadanya oleh para pemilik.
·      Membantu mengamankan dan mengawasi semua hak dan kewajiban pemerintah, terlebih lagi dari segi ukuran finansial.
·      Menyediakan informasi yang sangat berguna kepada para pihak yang berkepentingan seperti pertumbuhan ekonomi suatu wilayah pertumbuhan pendidikan, pertumbuhan pendapatan per kapita dan lain sebagainya.
·      Melihat efektivitas dan efisiensi kinerja ekseklusif di dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya.
Sedangkan peranan akuntan publik adalah :
·      Membuat keputusan yang berkaitan dengan penggunaan sumber daya yang terbatas termasuk identifikasi bidang keputusan yang rumit dan penetapan tujuan serta sasaran organisasi.
·      Mengarahkan dan mengendalikan secara efektif sumber daya ekonomi dan sumber daya manusia yang ada di dalam organisasi.
·      Menjaga dan melaporkan kepemilikan atas sumber daya yang dikuasai organisasi.
Berdasarkan Fungsi Khusus dan Peranan seorang akuntan publik, 9 KAP yang melakukan kecurangan terhadap Negara dengan memberikan laporan keuangan plasu, dapat dikategorikan sebagai tindakan korupsi, karena mereka secara sengaja melakukan pemalsuan tersebut. Bukan hanya Negara yang dirugikan, namun masyarakat juga dapat dirugikan karena laporan yang KAP buat seolah-olah menandakan bank-bank tersebut dalam keadaan sehat. Seorang akuntan publik yang baik, harus mencerminkan sosok yang jujur dan independent. Agar tidak melakukan manipulasi dan fraud terhadap laporan yang akan di audit.
2)      Terjadinya kecurangan yang di lakukan oleh self regulation atau perikatan, dari KAP tersebut yang menyebabkan kemungkinan melakukan pemalsuan laporan keuangan yang diperiksanya, dan bukan human error tetapi sudah dlakukannya pengsiasatan untuk menutupi laporan keuangan dari badan tersebut. Dan mengambil hak masyarakat halayaknya.  
3)      Dari sisi mentalitas, orang-orang yang menjadi tersangka dalam kasus ini merupakan orang-orang yang tidak tahu betul yang dinamakan etika dalam profesi akuntansi karena mereka telah melanggar kode etik dalam tanggung jawab dari tugas mereka tersebut. Jika seandainnya kasus ini tidak terungkap mungkin tindakan mereka terus dilakukan dan bisa menjadi contoh buruk bagi generasi kedepan.
Solusi :
1)      Dari analisis yang telah dibuat, solusi yang dapat ditempuh yaitu dengan cara melakukan pengawasan terhadap setiap laporan yang telah dipublikasikan, dan memberikan pelanggaran yang berat kepada seluruh akuntan publik yang telah terdaftar jika melakukan kecurangan. Peranan BPKP juga harus lebih diperketat dalam mengawasi keuangan pembagunan agar fraud dapat diminimalisasikan.
2)      Sebaiknya, sebagai profesi akuntan publik di dalam setiap penugasan jasa atestasi, seorang akuntan publik diwajibkan besikap indenpenden terhadap semua stakeholder perusahaan atau ppun yang lainnya, karna merupakan out put pernyataan akuntan publik atas asersi yang di periksanya, dan itu pun merupakan sebuah laporan keuangan atau informasi keuangan lainnya yang dibutuhkan untuk masyarakat umum atau sebagainya. Jadi, bila ada sedit kecurangan sedikit saja akan sangat-sangat merugikan , dan seorang akuntan publik pun harus memiliki asas moral dan asas kepercayaan agar tidak ada lagi yang namanya kecurangan-kecurangan di dalam sebuah perikatan KAP.
3)      Seorang akuntan publik harusnya terlatih dengan tindakan-tindakan korupsi seperti ini. Jika ada perusahaan yang ingin berusaha melakukan penyuapan agar laporan keuangan dari perusahaan tersebut dapat dimanipulasi, akuntan public tersebut harusnya dapat menolak dan benar-benar berlaku jujur dalam pengauditan laporan keuangan. 
DAFTAR PUSTAKA
1)      anwarsyam. 2012. Fungsi dan Peranan Besar Internal Auditor. http://anwarsyam.staff.ipb.ac.id/2012/03/14/fungsi-dan-peranan-besar-internal-auditor/ . Di akses pada 14 Maret 2012
2)      kerockan. 2010. Fungsi dan cara kerja akuntansi publik. http://kerockan.blogspot.com/2010/10/fungsi-dan-cara-kerja-akuntansi-publik.html. Di akses pada 14 Oktober 2010.
3)Aniesrusyantini. 2012. Kasus-kasus pelanggaran etika profesi akuntansi. http://aniesrusyantini.blogspot.com/2012/01/kasus-kasus-pelanggaran-etika-profesi.html. Di akses pada 12 January 2012.
4)      K. Bertens, 1994, Etika, Jakarta : Gramedia Utama.

Senin, 15 Oktober 2012

Tugas Softskill 1 Etika Profesi Akuntansi


Nama                 : Atdoben Lumban Gaol
Kelas                 : 4 EB 15
NPM                 : 24209486
Mata Kulih         :Tugas Softskill 1 Etika Profesi Akuntansi

1)      Pengertian Filsafat
Menurut Pudjo Sumedi AS., Drs.,M.Ed. dan Mustakim, S.Pd.,MM, Istilah dari filsafat berasal bahasa Yunani : ”philosophia”. Seiring perkembangan jaman akhirnya dikenal juga dalam berbagai bahasa, seperti : ”philosophic” dalam kebudayaan bangsa Jerman, Belanda, dan Perancis; “philosophy” dalam bahasa Inggris; “philosophia” dalam bahasa Latin; dan “falsafah” dalam bahasa Arab.
Menurut saya filsafat adalah pandangan hidup seseorang yang sudah ada dan susah untuk diubah mengenai cara berfikir untuk menjalani kehidupanya.  

2)      Pengertian Etika
     
Etika berasal dari bahasa Yunani kuno yaitu “Ethikos” yang berati timbul dari kebiasaan, adalah cabang utama dari filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk dan tanggung jawab.
Menurut saya etika adalah suatu ilmu mengenai apa yang baik dan buruk, nilai-nilai, norma-norma moral yang menjadi pegangan seserang dalam mngatur tingkah lakunya sehari-hari.  

Etika saya sebagai mahasiswa adalah :
1.      Tidak berbica secara kasar.
2.      Saling menghargai dan menghormati sesama.
3.      Tidak ikut unjuk rasa.
4.      Menjaga nama baik universitas.
5.      Menjalankan tugas dengan baik sebagai mahasiswa.

Etika saya sebagai anak dalam keluarga adalah :
1.      Menghormati dan menghargai orang tua.
2.      Menjaga diri supaya tidak melakukan hal yang dapat merusak nama baik keluarga.
3.      Mematuhi aturan yang sudah dibuat orang tua.
4.      Berbicara sopan kepada orang tua dan saudara.
5.      Saling membantu sesama saudara.

Daftar Pustaka :
Indahwardani.2011.Pengertian Etika Profesi. http://indahwardani.wordpress.com/2011/
/11/pengertian-etika-profesi-etika-profesi-dan-kode-etik-profesi/  
Tanbihun. 2010. Pengertian Filsafat. http://tanbihun.com/pendidikan/definisi-atau-pengertian
filsafat-dan-ilmu-pengetahuan-serta-perbedaannya/#.UJFWLO8hvjA.

Senin, 30 April 2012

Tugas Softskill bahasa inggris ke 3


1. I was invited to dinner
2. the phonograph was inventored by Thomas Edison.
3. an island is surrounded by water.
4. our hotel room will be cleaned by a maid.
5. the leaky foucet is going to be fixed by a plumber.
6. the sick child has been examined by a doctor.
7. james swan was arrested by police.
8. spanish is spoken by a large number of people.
9. the letter is going to be answered by secretary.
10. carlos is confused by teacher's explanation.
11. i was embarrassed by my miastake.
12. the children is fascinated by helicopters.
13. the hamlet was written by shakespeare.
14. i wiil be amazed by that news.

Minggu, 11 Maret 2012

History Argentina National Football Team ( Softskill English )

The Argentina National Team ( (Spanish: Selección de fútbol de Argentina) Repsent Argentina in association and controlled by the Argentine football Association ( AFA ) the governing body for football in Argentina. Argentina's home stadium is Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti and their head coach is Alejandro Sabella. Argentina has won the Copa América tournament 14 times. The team is currently tenth in the FIFA World Rankings.
Argentina has twice won the FIFA World Cup, in 1978 and 1986. Along with Brazil and Spain, they are the only teams that have won the competition outside their continental zone. Argentina has also won the Copa América (top continental competition) 14 times, the FIFA Confederations Cup in 1992 and the Olympic tournament in 2004 and 2008.
Argentina and France are the only two national teams that have won the three most important men's titles recognized by FIFA: the World Cup, the Confederations Cup, and the Olympic tournament. They have both also won their respective continental championship (Copa América for Argentina, and UEFA European Football Championship for France).
Argentina is known for having rivalries with Uruguay, Brazil, Colombia, Germany and England due to historic occurrences with one another throughout Football history.

Word Cup tahun 1978.

Argentina entered the 1978 World Cup and was placed in Group A and finished second in their group behind Italy. Since Argentina finished second in their group they were eligible to advance onto the second round. In the second round Argentina was placed in Group 1 with their South American rivals, Brazil. In their first game, Argentina beat Poland 2-0, with both goals from Mario Kempes. Their next game was against South American powerhouse Brazil in which the game ended with a 0-0 draw. Their last second round group game was against Peru in which Argentina easily defeated with a 6-0 win. Argentina were able to edge out Brazil in the group and went onto the finals.
Argentina faced the Netherlands in the 1978 World Cup final. Mario Kempes gave Argentina a lead in the 38th minute but the Dutch were able to respond in the 82nd minute with a goal of their own. The game went to extra time and Mario Kempes once again gave the Argentinians a lead and Daniel Bertoni added another goal which sealed the win for Argentina. Argentina became the second South American team to win the World Cup at their home country.

 Piala Dunia 1986



Argentina entered the 1978 World Cup and was placed in Group A and finished second in their group behind Italy. Since Argentina finished second in their group they were eligible to advance onto the second round. In the second round Argentina was placed in Group 1 with their South American rivals, Brazil. In their first game, Argentina beat Poland 2-0, with both goals from Mario Kempes. Their next game was against South American powerhouse Brazil in which the game ended with a 0-0 draw. Their last second round group game was against Peru in which Argentina easily defeated with a 6-0 win. Argentina were able to edge out Brazil in the group and went onto the finals.
Argentina faced the Netherlands in the 1978 World Cup final. Mario Kempes gave Argentina a lead in the 38th minute but the Dutch were able to respond in the 82nd minute with a goal of their own. The game went to extra time and Mario Kempes once again gave the Argentinians a lead and Daniel Bertoni added another goal which sealed the win for Argentina. Argentina became the second South American team to win the World Cup at their home country.

World Cup 1986


The 1986 team that won the FIFA World Cup remaining unbeaten.
After failing to reach the semi-finals in the 1982 World Cup, Argentina entered the 1986 World Cup with hope because of one player, Diego Maradona. Argentina was placed in Group A alongside Italy, Bulgaria, and South Korea. In their first game, Argentina was able to beat South Korea 3-1. Their second game was against Italy, a tougher opponent. Italy was able to take lead in the 6th minute but Diego Maradona responded with a goal in the 34th minute. The game later ended with a 1-1 draw. Their last group game was against Bulgaria which resulted in a 2-0 Argentina win.
Argentina entered the Round of 16 against their South American rival, Uruguay. The game ended in a 1-0 win for Argentina. Next, Argentina moved on to the quarter-finals playing England. The game started very evenly, with both teams getting chances to score but none were able to finish. The first-half ended with Argentina having the majority of possession but unable to get pass a tough defense. Six minutes following the second half Diego Maradona scored a controversial goal in which he used his hand; dubbed the Hand of God. The goal began with a defensive error from Steve Hodge who passed the ball incorrectly back to the goalkeeper, Peter Shilton. At that time Diego Maradona was still continuing his run and reached the ball first and netted it in with his left fist. After the goal, Maradona encouraged his teammates to embrace the goal so the referee would allow it. After just four minutes from the Hand of God goal, Diego Maradona scored a goal in which people called "The Goal of the Century" because of the individual effort of Maradona. Maradona passed five English midfielders and dribbled around the goalkeeper and scored the goal. Argentina beat England, 2-1. Argentina defeated Belgium 2-0 in the semi finals to advance to the finals with West Germany. Argentina won a thrilling game in which they won their second World Cup title. Jose Luis Brown opened the scoring for Argentina. Argentina increased the lead with a goal from Jorge Valdano. Germany started a comeback with goals from Karl-Heinz Rummenigge and Rudi Voller which evened the game at 2-2. Jorge Burruchaga scored the winning goal in the 83rd minute giving Argentina a 3-2 victory over Germany.

World Cup 2006

Argentina had been eliminated at the group stage at Korea/Japan 2002 FIFA World Cup, although they had been among the pre-tournament favorites. There was a high expectation of a better performance in the 2006 FIFA World Cup in Germany.
Argentina qualified for the knockout stages with wins over Ivory Coast (2–1) and Serbia and Montenegro (6–0), and a 0–0 draw with the Netherlands.
In the round of sixteen, Argentina defeated Mexico 2–1 in extra-time, the winning goal by Maxi Rodríguez winning an online poll organized by FIFA, as the best goal of the World Cup. In the quarter final, they lost 4–2 in a penalty shootout against hosts Germany after a 1–1 draw. A brawl erupted between the Argentines and Germans after the game ended. Unused substitute Leandro Cufré was sent off for kicking Per Mertesacker, while Maxi Rodríguez hit Bastian Schweinsteiger from behind. Following an investigation of video evidence, FIFA doled out 4-game and 2-game suspensions for Cufre and Rodriguez, respectively. Germany's Torsten Frings was suspended for the semifinal match for punching Julio Ricardo Cruz.
Shortly after the elimination, coach José Pekerman resigned from his position. AFA appointed Alfio Basile, who had previously managed the national side during the 1994 FIFA World Cup.

Copa América 2007

Argentina won all three games in the group stage, beating United States, Colombia and Paraguay. After convincing victories over Peru and Mexico in the quarter final and semi final respectively, they were favorites to beat Brazil in the final, but were defeated 0–3.

World Cup 2010

Prior to the World Cup, Diego Maradona was appointed head coach. Argentina was placed in Group B in the 2010 World Cup and won all their games in that group. Their first game was against Nigeria, Argentina netted a goal in the 6th minute but struggled to add another one throughout the game. The game ended with a 1–0 victory for Argentina. Their second game was against South Korea. This time Argentina was able to find the net more easily with a hat trick from Gonzalo Higuaín and a own goal from the opposing team. Argentina won the game 4–1. Argentina's last group game was against Greece in which they won 2–0.
Argentina then advanced to the Round of 16 and played Mexico. The game started with controversy when Carlos Tévez headed a ball from Lionel Messi for a goal. Replay clearly shows that Carlos Tevez was offside. Eventually, Argentina beat Mexico 3–1 to advance to the quarter-finals. In a much hyped game Argentina was shocked after Germany thrashed them with a 4-0 win. Thomas Müller opened the scoring in the 3rd minute, Miroslav Klose had a brace, and Arne Friedrich netted a goal as well. Their 4–0 loss to Germany marked the end of Argentina in the 2010 World Cup.

Copa America 2011

The 2011 Copa America was the first major tournament for new coach Sergio Batista. Argentina started the 2011 Copa America with a shocking 1–1 tie against underdogs Bolivia. In their second game, they had a goalless draw against Colombia in Santa Fe but went on to win their third game 3–0 against Costa Rica.
Argentina was to play Uruguay in the quarterfinals. After going down in 5 minutes to a Diego Pérez goal, Gonzalo Higuain equalized in the 17th minute. The score remained unchanged and Argentina lost 5–4 in a penalty shootout with a miss from Carlos Tevez.
After the elimination, coach Sergio Batista was sacked, to be replaced by former Estudiantes coach Alejandro Sabella

Kebanyakan pemain tertutup

Pada 29 Februari 2012, sepuluh pemain dengan caps terbanyak untuk Argentina adalah:
# Nama Karier Caps Tujuan
1. Javier Zanetti 1994-sekarang 145 5
2. Roberto Ayala 1994-2007 115 7
3. Diego Simeone 1988-2002 106 11
4. Oscar Ruggeri 1983-1994 97 7
5. Diego Maradona 1977-1994 91 34
6. Ariel Ortega 1993-2010 87 17
7. Javier Mascherano 2003-sekarang 79 2
8. Gabriel Batistuta 1991-2002 78 56
9 Juan Pablo Sorin 1995-2006 76 12
10 Américo Gallego 1975-1982 73 3
Juan Sebastián Verón 1996-2010 73 9



Pencetak Gol Top

Pada 29 Februari 2012, sepuluh pemain dengan gol terbanyak untuk Argentina adalah:
# Nama Karier Tujuan Caps
1. Gabriel Batistuta 1991-2002 56 78
2. Hernán Crespo 1995-2007 35 63
3. Diego Maradona 1977-1994 34 91
4. Luis Artime 1961-1967 24 25
5. Leopoldo Luque 1975-1981 22 45
=. Lionel Messi 2005-sekarang 22 67
=. Daniel Passarella 1976-1986 22 70
8. José Sanfilippo 1956-1962 21 29
=. Herminio Masantonio 1935-1942 21 19
10. Mario Kempes 1973-1982 20 43


Sources of www.wikipedia.org
 

Senin, 23 Januari 2012

Paragraf Induktif

Paragraf Induktif adalah Paragraf yang biasa disebut Paragraf Khusus ke Umum, Maksudnya yaitu jika dalam pembuatan sebuah berita atau sebuah Cerita dimulai dari kejadian-kejadian yang terjadi secara Detail ( Khusus ) lalu di paragraf terakhir tersebut dijelaskan inti atau makna atau kesimpulan dari bacaan atau berita yang kita jelaskan di awal paragraf sebelumnya.

Terdapat beberapa Ciri-Ciri dari Paragraf Induktif sebagai Berikut :

  1. Dalam Paragraf pertama dijelaskan nasalah-masalah secara detail.
  2. Dalam paragraf ke2, sampai dengan sebelum Paragraf Akhir dijelaskan terus masalah yang terjadi secara berurutan atau detail lalu di ambil Kesimpulan nya.
  3. Kalimat Utama dan Gagasan Utama terdapat di akhir Paragraf
  4. Kalimat Penjelas itu terletak diawal-awal Paragraf yang berfungsi untuk menerangkan Kalimat Utama dan Gagasan utama. 



Kamis, 20 Oktober 2011

artikel kesehatan mengenai penyakit TBC

Penyakit TB atau Tuberkulosis --- Dulu Namanya TBC
            TB adalah singkatan dari “Tubercle Bacillus” atau tuberculosis , dulu disingkat TBC. penyakit TB disebabkan oleh infeksi bakteri mycobacteria, pada manusia terutama oleh Mycobacterium Tuberculosis. Bakteri Tuberculosis biasanya menyerang paru-paru (sebagai TB paru) tetapi TB bisa juga menyerang system syaraf pusat. System limfatik, system sirkulasi, system genitourinary, tulang, persendian, dan bahkan kulit. Mikobakteri lain seperti Mycobacterium bovis, Mycobacterium africanum, Mycobacterium Canetti, dan Mycobacterium microti juga dapat menyebabkan tuberculosis, tetapi spesies-spesies ini jarang terjadi pada manusia.
            Penyakit TB adalah penyakit yang umum dan sering kali mematikan. TB menular melalui udara, ketika orang-orang yang memiliki penyakit TB batuk, bersin, atau meludah. Kebanyakan infeksi TB pada manusia bersifat asimtomatik, infeksi laten, dan sekitar satu dari sepuluh infeksi laten pada akhirnya berubah menjadi penyakit aktif, yang jika tetap tidak diobati, penyakit TB ini akan membunuh lebih dari separuh penderitanya. Gejala klasik tuberkulosis adalah batuk kronis dengan dahak bercampur darah, demam, berkeringat pada malam hari, dan penurunan berat badan. Infeksi organ lain menyebabkan berbagai gejala.
            Jika diterapi dengan benar penyakit TB atau tuberkulosis yang disebabkan oleh kompleks Mycobacterium tuberculosis, yang peka terhadap obat, praktis dapat disembuhkan. Tanpa terapi tuberkulosa akan mengakibatkan kematian dalam lima tahun pertama pada lebih dari setengah kasus.
            Pencegahan penyakit TBC bergantung pada program skrining dan vaksinasi, biasanya dengan Bacillus Calmette-Guérin (vaksin BCG).

Artikel diperoleh dari :
http://artikel-info-kesehatan.blogspot.com/2009/08/penyakit-tb-atau-tuberkulosis-dulu.html

Penalaran Induktif

-        Pengertian Penalaran –

            Penalaran adalah proses berfikir manusia dari pengamatan Indra ( Empirik ) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian yang menghubungkan data atau fakta yang akan di nalar untuk mencapai kesimpulan. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proporsi – proporsi sejenis, berdasarkan jumlah proporsi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proporsi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut penalaran.
Dalam penalaran ada 2 metode yaitu :
1. Metode Induktif
   =>> metode dalam berfikir dengan bertolak khusus ke umum untuk menurunkan 
           suatu interfensi  bersifat umum yang mencangkup semua fenomena tersebut.
    Contoh Paragraph Induktif :
            Exception handling membantu kita menggabungkan pengolahan kesalahan di satu tempat tersendiri. Exception handling membuat kita dapat melakukan pemisahan (decouple) pengolahan domain persoalan dan pengolahan kesalahan yang mungkin terjadi. Jika kita dapat menggunakan exception handling, kita dapat menciptakan kode program yang ampuh dan tegar.
  2. Metode Deduktif :
  =>> Metode berfikir yang menarik kesimpulan secara langsung ( ditarik 2 premis ) menarik kesimpulan tidak langsung ( ditarik 2 premis khusus )
Aturan umum silogisme

   Contoh paragraph Deduktif :
            Ketika perang dunia banyak kapal laut logistic jepang ditenggelamkan oleh armada perang amerika. Keaadaan itu membuat “ negeri matahari terbit “ ini melirik minyak jarak untuk menggerakan mesin – mesin perangnya. Tidak hanya truk dan tank, bahkan pesawat terbang pun menngunakan bahan bakar minyak jarak jauh.